Sabtu, 27 Agustus 2011

Lanjutan KEIMANAN-1


NGAJI OL
Adapun Pardu Iman dan sempurnanya iman itu ada tiga perkara :

1. Di ucapkan oleh mulut
2. Membenarkan oleh hati
3. Di kerjakan oleh seluruh anggota serta nurut ke Ijma’nya Sahabat Nabi yang 4 (empat) yaitu Saiyidina Abu Bakar RA., Saiyidina Umar Bin Khotob RA., Saiyidina Usmant Bin Affan RA., Saiyidina Ali Bin Abi Tholib RA.

Adapun Syarat Iman itu ada 10 (sepuluh) :

1. Mencintai Allah SWT.
2. Mencintai Semua Malaikat Allah SWT.
3. Mencintai Kitab Allah SWT.
4. Mencintai Semua Wali Allah SWT.
5. Mencintai Semua Nabi Allah SWT.
6. Membenci semua musuh Allah SWT.
7. Takut Terhadap siksa Allah SWT.
8. Mengharapkan Rahmat Allah SWT.
9. Mengagungkan semua perintah Allah SWT. Dan menjalankannya
10. Mengagungkan semua Larangan Allah SWT. Dan Menjauhi yang di larang.

Adapun Yang meruksak Iman itu ada 10 (sepuluh) :

1. Menduakan Allah SWT.
2. Melanggengkan menjalankan pekerjaan buruk serta mewenangkan pekerjaan buruk.
3. Merusak kepada mahluk serta Dholim dan mewenangkan unek-unek kesemua mahluk.
4. Bertengkar dengan orang islam lebih dari 3 (tiga) atau 7 (tujuh) hari.
5. Menggampangkan Ajaran Nabi
6. Tidak takut pecah iman
7. Menyerupai pakaian kafir
8. Memutuskan Rahmat Allah SWT
9. Memakai pakaian kafir seperti dasi
10. Memutuskan diri nya untuk menghadap kiblat.

Kamis, 18 Agustus 2011

KEIMANAN

BAB II
KEIMANAN

Adapun Rukun Iman itu ada 2 (dua) bagian :

1. Iman Ijmal
Adapun Iman Ijmal itu 2 (dua) perkara :

A. Amantu billah wabima qolallahu ta’ala yaitu saya percaya kepada allah dan kepeda sesuatu yang di firmankan-Nya.
B. Amantu birrosuli wabima qolallarrosul yaitu saya percaya kepada utusan allah dan kepeda sesuatu yang di sabdakan-Nya.

2. Iman Tafsil yaitu
Adapun Iman Tafsil itu 6 (enam) perkara :

A. Amantu billah yaitu saya percaya kepada allah SWT
B. Amantu bimalaikatihi yaitu saya percaya kepada seluruh malikat allah SWT
C. Wakutubihi yaitu saya percaya kepada semua kitab allah SWT
D. Warusulihi yaitu saya percaya kepada utusan allah SWT
E. Wal yaumil Akhir yaitu saya percaya kepada hari ahir tepatnya hari kiamat
F. Walqodari khoirihi Wasyarrihi minallahi ta’ala yaitu saya percaya adanya untung bae dan untung jahat itu dating nya dari Allah SWT.

Kamis, 11 Agustus 2011

Ngaji On Line

Fiqh
oleh : Andi Methea, SE
Dikutip dari Kitab Sahrussudur

Mukaddimah
Bismillahirrohmanirrohim…
Alhamdulillahi Wahdah, Wassolatu Wassalamu ‘ala Malla nabiyya ba’dah…
kalau semua puji itu tetap milik Allah SWT. Yaitu Allah SWT. Yang Esa. Kalau Rahmat Allah Swt. Dan Salam Allah SWT. Semoga tetap atas Nabi Muhammad SAW yang tidak ada lagi Nabi sesudahnya.

Bab -1
Sahadat
Adapun Pardlu Sahadat itu 2 (dua) perkara :

1. Di ucapkan oleh mulut
2. Di benarkan oleh hati

Adapun sempurnanya Sahadat itu ada 4 (empat) perkara :

1. Mengetahui
2. Mengucapkan
3. membenarkan
4. Meyakini

Adapun Rukun Sahadat itu ada 4 (empat) perkara :

1. Meyakini Dzat Allah SWT.
2. Meyakini Sifat Allah SWT.
3. Meyakini Af’al-Nya Allah SWT.
Yaitu Meyakini semua Ciptaan Allah SWT.
4. Meyakini benarnya Rosul Allah SAW.

Adapun Syarat Sah Sahadat itu ada 4 (empat) perkara :

1. Mengetahui
2. Mengucapkan
3. membenarkan
4. Mengamalkan

Adapun yang merusak Sahadat itu ada 4 (empat) perkara :

1. Menduakan Allah SWT.
2. Syak atinya ragu-ragu dalam hatinya
3. Tidak menerima dirinya di ciptakan Allah SWT.
4. Tidak meyakini Dzat Allah SWT.

Adapun yang di sebut Sahadat Adalah :

Asyhadu allaa ilaaha illallah…
Wa asyhadu Anna Muhammadarrosulullah…

Wallahu ‘alam Bissowab…



Sabtu, 02 April 2011

Cinta Itu Tidaklah Buta

Inilah beberapa arti tentang cinta !
...yang menyatakan bahwa cinta itu tidaklah buta.
By, Andi Methea

1. Cinta berpijak pada perasaan sekaligus akal sehat.
Miskonsepsi pertama yang ditentang Bowman adalah manusia jatuh cinta dengan menggunakan perasaan belaka. Betul, kita jatuh cinta dengan hati. Tapi agar tidak menimbulkan kekacauan di kemudian hari, kita diharapkan untuk juga menggunakan akal sehat. Bohong besar kalau kita bisa jatuh cinta dengan begitu saja tanpa bisa mengelak. Yang sesungguhnya terjadi, proses jatuh cinta dipengaruhi tradisi, kebiasaan, standar, gagasan, dan ideal kelompok dari mana kita berasal. Bohong besar pula kalau kita merasa boleh berbuat apa saja saat jatuh cinta, dan tidak bisa dimintai pertanggunganjawab bila
perbuatan-perbuatan impulsif itu berakibat buruk suatu ketika nanti. Kehilangan perspektif bukanlah pertanda kita jatuh cinta, melainkan sinyal kebodohan.

2. Cinta membutuhkan proses
Bowman juga menolak anggapan cinta bisa berasal dari pandangan pertama. "Cinta itu tumbuh dan berkembang dan merupakan emosi yang kompleks," katanya. Untuk tumbuh dan berkembang, cinta membutuhkan waktu. Jadi memang tidak mungkin kita mencintai seseorang yang tidak ketahuan asal-usulnya dengan begitu saja. Cinta tidak pernah menyerang tiba-tiba, tidak juga jatuh dari langit. Cinta datang hanya ketika dua individu telah berhasil melakukan orientasi ulang terhadap hidup dan memutuskan untuk memilih orang lain sebagai titik fokus baru. Yang mungkin terjadi dalam fenomena "cinta pada pandangan pertama" adalah pasangan terserang perasaan saling tertarik yang sangat kuat-bahkan sampai tergila-gila. kemudian perasaan kompulsif itu berkembang jadi cinta tanpa menempuh masa jeda. Dalam kasus "cinta pada pandangan pertama", banyak orang tidak benar-benar mencintai pasangannya, melainkan jatuh cinta pada konsep cinta itu sendiri. Sebaliknya dengan orang yang benar- benar mencinta. Mereka mencintai pasangan sebagai persolinatas yang utuh.

3. Cinta tidak menguasai dan mengalah, tapi berbagi
Bukan cinta namanya bila kita berkehendak mengontrol pasangan. Juga bukan cinta bila kita bersedia mengalah demi kepuasan kekasih. Orang yang mencinta tidak menganggap kekasih sebagai atasan atau bawahan, tapi sebagai pasangan untuk berbagi, juga untuk mengidentifikasi diri. Bila kita berkeinginan menguasai kekasih (membatasi pergaulannya, melarangnya beraktivitas positif, mengatur seleranya berbusana) atau melulu mengalah (tidak protes bila kekasih berbuat buruk, tidak keberatan dinomorsekiankan), berarti kita belum siap memberi dan menerima cinta.

4. Cinta itu konstruktif
Individu yang mencinta berbuat sebaik-baiknya demi kepentingan sendiri sekaligus demi (kebanggaan) pasangan. Dia berani berambisi, bermimpi konstruktif, dan merencanakan masa depan. Sebaliknya dengan yang jatuh cinta impulsif. Bukannya berpikir dan bertindak konstruktif, dia kehilangan ambisi, nafsu makan, dan minat terhadap masalahsehari-hari. Yang dipikirkan hanya kesengsaraan pribadi. Impiannya pun tak mungkin tercapai. Bahkan impian itu bisa menjadi subsitusi kenyataan.

5. Cinta tidak melenyapkan semua masalah
Penganut faham romantik percaya cinta bisa mengatasi masalah. Seakan-akan cinta itu obat bagi segala penyakit ( panacea ). Kemiskinan dan banyak problem lain diyakini bisa diatasi dengan berbekal cinta belaka. Faktanya, cinta tidaklah seajaib itu. Cinta hanya bisa membuat sepasang kekasih berani menghadapi masalah. Permasalahan seberat apapun mungkin didekati dengan jernih agar bisa dicarikan jalan keluar. Orang yang tengah mabuk kepayang-berarti tidak benar-benar mencinta-cenderung membutakan mata saat
tercegat masalah. Alih-alih bertindak dengan akal sehat, dia mengenyampingkan problem.

6. Cinta cenderung konstan
Ya, cinta itu bergerak konstan. Maka kita patut curiga bila grafik perasaan kita pada kekasih turun naik sangat tajam. Kalau saat jauh kita merasa kekasih lebih hebat dibanding saat bersama, itu pertanda kita mengidealisasikannya, bukan melihatnya secara realistis. Lantas saat kembali bersama, kita memandang kekasih dengan lebih kritis dan hilanglah segala bayangan hebat itu. Sebaliknya berhati-hatilah bila kita merasa kekasih
hebat saat kita berdekatan dengannya dan tidak lagi merasakan hal yang sama saat dia jauh. Hal sedemikian menandakan kita terkecoh oleh daya tarik fisik. Cinta terhitung sehat bila saat dekat dan jauh dari pasangan, kita menyukainya dalam kadar sebanding.

7. Cinta tidak bertumpu pada daya tarik fisik.
Dalam hubungan cinta, daya tarik fisik penting. Tapi bahaya bila kita menyukai kekasih hanya sebatas fisik dan membencinya untuk banyak factor lainnya. Saat jatuh cinta, kita menikmati dan memberi makna penting bagi setiap kontak fisik. Kontak fisik, ketahuilah, hanya terasa menyenangkan bila kita dan pasangan saling menyukai personalitas masing-masing. Maka bukan cinta namanya, melainkan nafsu, bila kita menganggap kontak fisik
hanya memberi sensasi menyenangkan tanpa makna apa-apa. Dalam cinta, afeksi terwujud belakangan saat hubungan kian dalam. Sedang nafsu menuntut pemuasan fisik sedari permulaan.

8. Cinta tidak buta, tapi menerima
Cinta itu buta? Tidak sama sekali. Orang yang mencinta melihat dan menyadari sisi buruk kekasih. Karena besarnya cinta, dia berusaha menerima dan mentolerir. Tentu ada keinginan agar sisi buruk itu membaik. Namun keinginan itu haruslah didasari perhatian dan maksud baik. Tidak boleh ada kritik kasar, penolakan, kegeraman, atau rasa jijik. Nafsulah yang buta. Meski pasangan sangat buruk, orang yang menjalin hubungan dengan penuh nafsu menerima tanpa keinginan memperbaiki. Juga meninggalkan pasangan saat
keinginannya terpuaskan, hanya karena pasangan punya secuil keburukan yang sangat mungkin diperbaiki.

9. Cinta memperhatikan kelanjutan hubungan
Orang yang benar-benar mencintai memperhatikan perkembangan hubungan dengan kekasih. Dia menghindari segala hal yang mungkin merusak hubungan. Sebisa mungkin dia melakukan tindakan yang bisa memperkuat, mempertahankan, dan memajukan hubungan. Orang yang sedang tergila-gila mungkin saja berusaha keras menyenangkan kekasih. Namun usaha itu semata-mata dilakukan agar kekasih menerimanya, sehingga tercapailah kepuasan yang diincar. Orang yang mencinta menyenangkan pasangan untuk memperkuat hubungan.

10. Cinta berani melakukan hal menyakitkan
Selain berusaha menyenangkan kekasih, orang yang sungguh-sungguh mencinta memiliki perhatian, keprihatinan, pengertian, dan keberanian untuk melakukan hal yang tidak disukai kekasih demi kebaikan. Seperti seorang ibu yang berkata "tidak" saat anaknya minta es krim, padahal sedang flu. Begitulah kita semua seharusnya bersikap pada pasangan.

Catatan:
Ada koment yang lain tenatng cinta ?
Silahkan fill the comment guys !

Mahluk Tuhan Paling Seksi

FADILAH PEREMPUAN
Ia adalah Tanda Kecintaan Allah SWT untuk Perempuan...
Mahluk Tuhan Paling Seksi, Beruntunglah !


Fathimah Az-Zahra RA. dan Gilingan Gandum
by, Andi Methea


Suatu hari masuklah Rasulullah SAW menemui anandanya Fathimah Az-Zahra RA. Didapatinya anandanya sedang menggiling syair (sejenis padi-padian) dengan menggunakan sebuah penggilingan tangan dari batu sambil menangis.

Rasulullah SAW bertanya pada anandanya, "apa yang menyebabkan engkau menangis wahai Fathimah?, semoga Allah SWT tidak menyebabkan matamu menangis". Fathimah Az-Zahra RA berkata, "ayahanda, penggilingan dan urusan-urusan rumah tanggalah yang menyebabkan ananda menangis". Lalu duduklah Rasulullah SAW di sisi anandanya. Fathimah rha. melanjutkan perkataannya, "ayahanda sudikah kiranya ayahanda meminta 'aliy (suaminya) mencarikan ananda seorang jariah untuk menolong ananda menggiling gandum dan mengerjakan pekerjaan-pekerjaan di rumah".

Mendengar perkataan anandanya ini maka bangunlah Rasulullah SAW mendekati penggilingan itu. Beliau mengambil syair dengan tangannya yang diberkati lagi mulia dan diletakkannya di dalam penggilingan tangan itu seraya diucapkannya "Bismillaahirrahmaanirrahiim". Penggilingan tersebut berputar dengan sendirinya dengan izin Allah SWT.

Rasulullah SAW meletakkan syair ke dalam penggilingan tangan itu untuk anandanya dengan tangannya sedangkan penggilingan itu berputar dengan sendirinya seraya bertasbih kepada Allah SWT dalam berbagai bahasa sehingga habislah butir-butir syair itu digilingnya. Rasulullah SAW berkata kepada gilingan tersebut, "berhentilah berputar dengan izin Allah SWT", maka penggilingan itu berhenti berputar lalu penggilingan itu berkata-kata dengan izin Allah SWT yang berkuasa menjadikan segala sesuatu dapat bertutur kata.

Maka katanya dalam bahasa Arab yang fasih, "ya Rasulullah SAW, demi Allah Tuhan yang telah menjadikan baginda dengan kebenaran sebagai Nabi dan Rasul-Nya, kalaulah baginda menyuruh hamba menggiling syair dari Masyriq dan Maghrib pun niscaya hamba gilingkan semuanya.

Sesungguhnya hamba telah mendengar dalam kitab Allah SWT suatu ayat yang berbunyi : (artinya) "Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu, penjaganya para malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang dititahkan-Nya kepada mereka dan mereka mengerjakan apa yang dititahkan". Maka hamba takut, ya Rasulullah kelak hamba menjadi batu yang masuk ke dalam neraka. Rasulullah SAW kemudian bersabda kepada batu penggilingan itu, "bergembiralah karena engkau adalah salah satu dari batu mahligai Fathimah az-zahra di dalam sorga". Maka bergembiralah penggilingan batu itu mendengar berita itu kemudian diamlah ia. Rasulullah SAW bersabda kepada anandanya, "jika Allah SWT menghendaki wahai Fathimah, niscaya penggilingan itu berputar dengan sendirinya untukmu. Akan tetapi Allah SWT menghendaki dituliskan-Nya untukmu beberapa kebaikan dan dihapuskan oleh Nya beberapa kesalahanmu dan diangkat-Nya untukmu beberapa derajat.

Ya Fathimah, perempuan mana yang menggiling tepung untuk suaminya dan anak-anaknya, maka Allah SWT menuliskan untuknya dari setiap biji gandum yang digilingnya suatu kebaikan dan mengangkatnya satu derajat.

Ya Fathimah perempuan mana yang berkeringat ketika ia menggiling gandum untuk suaminya maka Allah SWT menjadikan antara dirinya dan neraka tujuh buah parit.

Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyaki rambut anak-anaknya dan menyisir rambut mereka dan mencuci pakaian mereka maka Allah SWT akan mencatatkan baginya ganjaran pahala orang yang memberi makan kepada seribu orang yang lapar dan memberi pakaian kepada seribu orang yang bertelanjang.

Ya Fathimah, perempuan mana yang menghalangi hajat tetangga-tetangganya maka Allah SWT akan menghalanginya dari meminum air telaga Kautshar pada hari kiamat.

Ya Fathimah, yang lebih utama dari itu semua adalah keridhaan suami terhadap istrinya. Jikalau suamimu tidak ridha denganmu tidaklah akan aku do'akan kamu. Tidaklah engkau ketahui wahai Fathimah bahwa ridha suami itu daripada Allah SWT dan kemarahannya itu dari kemarahan Allah SWT?.

Ya Fathimah, apabila seseorang perempuan mengandung janin dalam rahimnya maka beristighfarlah para malaikat untuknya dan Allah SWT akan mencatatkan baginya tiap-tiap hari seribu kebaikan dan menghapuskan darinya seribu kejahatan. Apabila ia mulai sakit hendak melahirkan maka Allah SWT mencatatkan untuknya pahala orang-orang yang berjihad pada jalan Allah yakni berperang sabil. Apabila ia melahirkan anak maka keluarlah ia dari dosa-dosanya seperti keadaannya pada hari ibunya melahirkannya dan apabila ia meninggal tiadalah ia meninggalkan dunia ini dalam keadaan berdosa sedikitpun, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman sorga, dan Allah SWT akan mengkaruniakannya pahala seribu haji dan seribu umrah serta beristighfarlah untuknya seribu malaikat hingga hari kiamat.

Ya Fathimah Perempuan mana yang melayani suaminya dalam sehari semalam dengan baik hati dan ikhlas serta niat yang benar maka Allah SWT akan mengampuni dosa-dosanya semua dan Allah SWT akan memakaikannya sepersalinan pakaian yang hijau dan dicatatkan untuknya dari setiap helai bulu dan rambut yang ada pada tubuhnya seribu kebaikan dan dikaruniakan Allah untuknya seribu pahala haji dan umrah.

Ya Fathimah, perempuan mana yang tersenyum dihadapan suaminya maka Allah SWT akan memandangnya dengan pandangan rahmat.

Ya Fathimah perempuan mana yang menghamparkan hamparan atau tempat untuk berbaring atau menata rumah untuk suaminya dengan baik hati maka berserulah untuknya penyeru dari langit (malaikat), "teruskanlah 'amalmu maka Allah SWT telah mengampunimu akan sesuatu yang telah lalu dari dosamu dan sesuatu yang akan datang".

Ya Fathimah, perempuan mana yang meminyak-kan rambut suaminya dan janggutnya dan memotongkan kumisnya serta menggunting kukunya maka Allah SWT akan memberinya minuman dari sungai-sungai sorga dan Allah SWT akan meringankan sakarotulmaut-nya, dan akan didapatinya kuburnya menjadi sebuah taman dari taman-taman sorga serta Allah SWT akan menyelamatkannya dari api neraka dan selamatlah ia melintas di atas titian Shirat". Waallahu a’lam…

Senin, 07 Maret 2011

ORANG YANG NAMA-NYA TERCANTUM DI PINTU SURGA

Begitu Mulianya Sang Pemaaf


mungkin ada yang udah pernah dengar cerita ini...
buat yang belom tau mungkin berguna...
buat yang udah tau ya sekedar mengingatkan aja...

ceritanya kurang lebih begini...
suatu saat datanglah seorang sahabat kepada rasulullah...
rasulullah berkata padanya, apakah engkau ingin melihat salah seorang
penghuni surga...dia belum meninggal, tapi namanya sudah tercantum di
pintu surga...

siapakah dia, kata sahabat...
kemudian rasulullah menunjukkan seorang...
seorang yang cuma kuli panggul saja...

sang sahabat penasaran...
ia mendatangi si kuli panggul ini...
ia berkata, sobat bolehkah saya menginap di rumahmu...
saya tidak punya rumah yang bagus, kata si kuli panggul...
rumah saya begitu jelek, lanjutnya...

sahabat berkata, tidak apa-apa... saya punya masalah dengan keluarga saya...
jadi saya perlu tinggal di luar rumah beberapa saat...
Oooh... boleh saja, kata sang kuli panggul...

sebenarnya sahabat tidak mempunyai masalah dengan keluarganya...
ia hanya ingin mengetahui apa yang diperbuat sang kuli panggul di
malam hari sehingga namanya sudah tercatat di pintu surga...
padahal ia saja yang setiap malam bangun sholat dan berdzikir,
rasulullah tidak mengatakannya sebagai penghuni surga...

jadilah sang sahabat menginap di rumah sang kuli panggul...
malam pertama lewat begitu saja...
sang kuli panggul bahkan tidak bangun malam...
ia tidur terlelap saja...
setelah sholat isya...

sang sahabat makin penasaran...
malam kedua juga begitu...
sang kuli terlelap dengan enaknya...
malahan sampai mendengkur...
ia sama sekali tidak bangun malam...

sampai malam ketiga tidak ada perubahan...
sahabat akhirnya mendatangi rasulullah...
mengadukan semua kejadian itu...

rasululah berkata, tanyalah kepadanya mungkin dia punya amalan tertentu...
sahabat kembali mendatangi sang kuli panggul...
si kuli panggul berkata, aku tidak punya amalan tertentu...
paling-paling tiap malam aku hanya berdoa pada Allah...

sahabat kembali kepada rasulullah dan mengatakan semua itu...
rasulullah berkata, ya doa itulah yang mengakibatkan ia tercantum sebagai penghuni surga...

sahabat dengan rasa penasaran yang makin memuncak kembali mendatangi
si kuli panggul dan menanyakan doa apa yang ia panjatkan setiap malam...

si kuli panggul berkata, di dalam doa saya berkata bahwa
saya memaafkan orang-orang yang telah menyakiti saya, orang-orang yang berbuat salah pada saya baik sengaja maupun tidak sengaja, sesungguhnya saya ingin meniru
sifat-sifat Allah, sifat-sifat pengasih (arrahman) dan penyayang (arrahim) yaitu sifat Allah yang memaafkan hambanya yang melakukan kesalahan.
Kemudian saya tidur dengan hati yang bersih...
sehingga tidur saya pun begitu nyenyak dan tentram...

sahabat mengatakan semua itu pada rasulullah...
rasulullah berkata, ya orang itu tercantum namanya di pintu surga
karena doanya itu...
ia adalah orang yang begitu bersih hatinya...
kebersihan hati dan rasa pemaaf itulah yang membuat Allah mencantumkan
namanya di pintu surga...

subhanallah...


Cheers;

No human relation gives one possession in another - every two souls are absolutely different. In friendship or in love, the two side by side raise hands together to find what one cannot reach alone. (Khalil Gibran from Mary
Haskell's JournalJune 8, 1924.)

DOA CARI JODOH

Sbb :

"Ya Tuhan",

kalau dia memang jodohku, dekatkanlah...
Tapi kalau bukan jodohku, Jodohkanlah...

Kalau dia bukan jodohku, jangan sampai dia dapet jodoh yang lain, selain aku...
Kalau dia jodoh orang lain, putuskanlah ! Jodohkanlah dengan ku...

"Amin...".

FOR PEACE-LOVING !

Fiqh ke-1 BAHTSUL MASA'IL

HASIL KEPUTUSAN BAHTSUL MASA'IL FMP3 Ke-XIII
1. Pelayanan Waria
2. Fadhlilah Shop dan Jamaah
3. Berhenti Menstruasi di sekolah
4. Madrasah tak berpenghuni

DI PP. PUTRI WALISANGA, CUKIR, JOMBANG, JAWA TIMUR
Rabo-Kamis, 7-8 Shafar 1432 H. / 12-13 Januari 2011 M
oleh Lbm Lirboyo pada 24 Januari 2011 jam 2:48

COMISI - A JALSAH ULA

MUSHAHIH
1. KH. Atho’illah S. Anwar 2. K. A. Fauzi Hamzah
3. K. Anang Darunnaja 4. KH. M. Dahlan Syafii
5. Agus. H. Said Ridwan

PERUMUS
1. Ust. Munawar Zuhri 2. Ust. Fathul Bari M. Sholeh
3. Ust. Anshori 4. Ust. H. Adibudin
5. USt. Sunandi 6. Ust. M. Arif
7. Ust. M. kholid Afandi 8. Ust. Zaimul Abror
9. Ust. Hamim HR.

MODERATOR
Ustdzh. Nushrotud Diniyah

NOTULEN
Ustdzh. Jihan Furoida

MEMUTUSKAN:

1. PELAYANAN WARIA

Deskripsi
Demi penampilan dan kesehatan, wanita modern saat ini wajib memanfaatkan jasa salon. Salon merupakan usaha jasa yang bergerak di bidang perawatan tubuh, kecantikan, dan model rambut. Jasa salon pada biasanya tidak hanya punya karyawan perempuan tapi juga banyak karyawan laki-laki yang berlagak mirip cewek (waria). Waria tersebut tidak canggung memberi pelayanan prima kepada klien wanita dengan memegang rambut dan kulitnya sebagai bentuk profesionalitas. Hal ini mudah kita jumpai di kota-kota besar dan mulai merambah ke kecamatan-kecamatan yang telah maju.
Beberapa waktu ini, ada sebagian kalangan menfatwakan haram kegiatan mengais rejeki dengan model seperti ini bagi kaum waria. Muncul pertanyaan dan gugatan dari kalangan mereka, karena menganggap perlakuan masyarakat (red-agamawan) semakin keterlaluan dalam menghakimi hidup mereka. Sehari-hari mereka sudah dimarginalkan dengan stigma buruk, dan dengan fatwa itu mereka semakin terpojok. Padahal dunia salon merupakan peluang bagi mereka untuk hidup lebih wajar, daripada harus berprofesi di dunia 'asusila'.
Sail: P3HM Lirboyo Kediri (0354) 772197

Pertanyaan
a. Bagaimana hukumnya pelayanan para waria pada klien wanitanya seperti di atas?

Jawaban
a. Pada dasarnya pelayanan waria kepada klien wanita tidak ada bedanya dengan pelayanan laki-laki seutuhnya kepaa pelanggan wanita. Oleh karenanya hukum pelayanan waria terebut tidak diperbolehkan sebab ada unsur kema’siatan sebagaimana melihat lawan jenis meneyentuh anggota badan wanita dan percampuran dengan lawan jenis. Sedangkan tujuan diatas bukanlah bentuk hajat yang setara dengan hajat yang memperbolehkan melihat dan menyentuh anggota badan wanita.

Catatan:
Diperbolehkannya waria yang memang asli mempunyai perilaku seperti wanita (tidak dibuat-buat) sebatas melihat kepada wanita dalam madzhab hambali dan maliki itu adalah ketika waria tersebut sudah sama sekali tidak memiliki syahwat kepada wanita.

Referensi
1. Nihayah al Muhtaj, juz VII,
2. I’anah ath-Thalibiin, juz III, hal. 261
3. Hasyiyah Jamal, juz IV, hal.122
4. Al-Wasith, juz III, hal. 124
5. Al-Mughni Ibnu Quddamah, juz III, hal.80
6. Al-Fiqhu al-Islami juz IX, hal. 14
7. Al- Mufasshol, juz III, hal. 347
8. AL-Asybah Wannadzair, juz I, hal.81

Pertanyaan
b. Bolehkah pemilik salon mengangkat karyawan orang-orang waria?

Jawaban
b. Tidak boleh seorang pemilik salon mengangkat karyawan waria untuk melayani klien laki-laki atau perempuan, karena terjadi wujud madzinnah al ma’siat.

Catatan:
Untuk mengangkat karyawan waria yang tidak menyentuh langsung dengan anggaota badan yang diharamkan, seperti menyapu atau kasir maka diperbolehkan.

Referensi
1. Ihya’ Ulumuddin vol.2 hlm.324
2. Ta’liq Fathal al-Qarib, hlm. 98
3. Mughni al-Muhtaj vol. 3, hlm. 450
4. Ihya’ Ulumuddin vol.2 hlm.368
5. Bughya al-Murtasydin hlm. 283
6. Al-Majmu’ vol. 4, hlm 483
7. Hasyiyah Jamal vol. 4, hlm.125

Pertanyaan
b. Jika tidak diperbolehkan, bagaimana solusi terbaik bagi mereka mempertimbangkan dilema di atas?

Jawaban
b. Mengingat waria adalah laki-laki dan tidak dapat dipandang sebagai kelompok (jenis kelamin) tersendiri, maka segala perilaku waria yang cenderung feminis sebagaimana layaknya wanita harus berusaha dihilangkan dan kembali ke kodrat semula. Dan beralih profesi dalam sidang pekerjaan yang dapat menghilangkan karakteristik kewariannya, seperti halnya profesi sebagai desainer dll. Dan semua anggota forum sefaham fatwa MUI, sebagaimana berikut :

Bismillahirrohmanirrohim

Komisi Fatwa MUI dalam sidangnya pada tanggal 9 Jumadil Akhir 1418 H, bertepatan dengan tanggal 11 Okt ober 1997 tentang masalah waria, setelah memperlihatkan:

- Surat dari Ditjen Bina Rehabilitasi Sosial Departemen Sosial RI, Nomor : 1942/ BRS- 3/ IX/ 97, t anggal 15 Sept ember 1997, yang berisi, antara lain:
- Penjelasan bahwa secara fisik waria, yang populasinya cukup banyak (9.693 orang), adalah laki-laki, namun secara kejiwaan mereka adalah wanita.

MEMUTUSKAN:

Memfatwakan:
1. Waria adalah laki-laki dan tidak dapat dipandang sebagai kelompok (jenis kelamin) tersendiri. maka segala perilaku waria yang cenderung feminism sebagaimana layaknya wanita harus berusaha dihilangkan dan kembali kekodrat semula.
Menghimbau Kepada:

2. Kementrian Kesehatan dan Departemen Sosial RI untuk membimbing para waria agar menjadi orang yang normal, dengan menyertakan para psikolog.

3. Departemen Dalam negeri RI dan instansi terkait lainnya untuk membubarkan organisasi waria.

Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Jakarta
Pada t anggal : 1 Nopember 1997
DEWAN PIMPINAN MAJELIS ULAMA INDONESIA

Referensi
1. Fathul Bari vol.9 hlm.334
2. Sarh Sohih Muslim Ibnu Bathol vol. 7 hlm.326
3. Ta’liq Fathal al qarib, hlm. 98
4. Is’adur Rofiq vol.2 hlm.120
5. Qowa’id al-Ahkam vol.1 hlm.77
6. Is’adur Rofiq vol 2 hlm.50

2. KEMELUT DALAM RUMAH TANGGA

Deskripsi
Usia pernikahan Dino dan Dini sudah memasuki tahun ke-7. Namun sejauh ini, dari pernikahan mereka masih juga belum dikaruniai sibuah hati. Tentu saja hal itu menimbulkan kegelisahan dan sempat mengusik keharmonisan keluarga mereka. Sampai akhirnya, di suatu kesempatan Dino tak kuasa menahan keinginan yang sudah lama dipendamnya. Dino mengungkapkan, ingin menikah lagi. Tak ayal, hal itu membuat Dini goncang. Dini tak mau merasakan panasnya terbakar api cemburu karena dimadu, tapi ia juga tak kuasa untuk berpisah dengan Dino. Akhirnya untuk mengatasi kemelut rumah tangganya itu, Dini memutuskan untuk meminta bantuan pada seorang kiyai, dengan meminta mahabbah, agar suaminya tidak menikah lagi.
Sa'il: PPHM. Putri AL-Mahrusiyah Lirboyo Kota Kediri (0354) 774120

Pertanyaan
a. Dalam perspektif fiqh, apakah persetujuan istri pertama menjadi suatu pertimbangan?

Jawaban
a. Persetujuan istri pertama bukanlah sebagai syarat sahnya melaksanakan nikah dengan istri ke dua, hanya saja perizinan tersebut dipertimbangkan sebagai bentuk mu’asyarah bil ma’ruf .dan dalam madzhab hanbali perizinan istri pertama dipertimbangkan dalam hal hak faskh yang diberikan pada istri pertama ketika pada saat akad dengan istri pertama ada perjanjian untuk tidak berpoligami atau tradisi setempat istri pertama tidak memberikan izin untuk berpoligami. Terlebih lagi ketika melihyat peraturan pemerintah tentang pengaturan poligami yang mengharuskan adanya izin istri pertama mampu kuat untuk mempertimbangkan izin dari istri pertama demi terciptanya mu’asyarah bil ma’ruf dan memenuhi perjanjian.

Referensi
1. Al-Fiqhu al-Islami vol.9 hlm 6669
2. Mahasin Taaddudu Zawjat hlm.18
3. Al-Inshâf juz III hlm. 156
4. Arsyif Multaqo Ahlu Hadits vol.1 hlm. 1689
5. Kasysyâf al-Qina’ juz V hlm. 390
6. Al-Mughî Syarh al-Kabîr juz VII hlm. 71
7. Bughyah al-Murtasydin hlm. 91


JALSAH TSANIYYAH

MUSHAHHIH
01. KH. Athoilah S. Anwar 02. K. A. Fauzi Hamzah
03. K. Anang Darunnaja 04. Agus H. Adibussolih
05. Agus. H. Said Ridlwan

PERUMUS
01. Ust. Munawar Zuhri 02. Ust. Anshori
03. Ust. H. Adibudin 04. Ust. Sunandi
06. Ust. Fathul Bari M. Sholeh 07. Ust. M. kholid Afandi
08. Ust. Zaimul Abror 09. Ust. Hamim HR.

MODERATOR
Ustdz. Ulfa Ulfiana

NOTULEN
Ustdz. Siti Khuzaimah

MEMUTUSKAN:

Pertanyaan
b. Bagaimana hukum menikah dengan istri kedua tanpa persetujuan istri pertama?

Jawaban
b. Hukum menikah dengan istri ke dua tanpa persetujuan istri pertama adalah sah dan tidak haram menurut madzhab Syafi’i. Sedangkan menurut madzhab Hanbali dalam kitab Ar-Raudl wal Murabba’ sah dan tidak haram. Dan dalam kitab Hanbali yang lain seperti Al-Mugni dll, hukumnya sah dan haram. Perincian hukum dalam madzhab Hanbali tersebut terkait dengan ketika pada saat aqad nikah dengan istri pertama ada perjanjian untuk tidak berpoligami atau kebiasaan wanita setempat tidak ada kerelaan untuk dipoligami.
Hanya saja jika dikaitkan dengan peraturan pemerintah yang mengharuskan ada izin dari istri pertama hukumnya haram.

Referensi
1. Idem dengan referensi sub a.
2. Ar-Raudl al-Murabba’, vol. 1, hlm. 340
3. Al-Mughni Ibnu Qudamah, vol. 15, hlm. 61
4. Durus ‘Umdat al-Fiqhi, vol. 6, hlm. 343
5. ‘Asyrah an-Nisa’, vol. 1, hlm. 28

Pertanyaan
c. Bolehkah memahabbahi suami untuk kepentingan sebagaimana di atas?

Jawaban
c. Hukum seorang istri memahabbahi suami adalah boleh, dengan syarat:
- Tidak ada dloror
- Media atau lafad-lafadnya yang digunakan bukan sesuatu yang tidak bermakna dan tidak bertentangan dengan syari’at
- Pelakunya ahli syari’at

Referensi
1. Hasyiyah ad-Dasuqi vol.18 hlm. 290
2. Al-Fiqhu ala Madzahibil Arba’ah vol.5 hlm.225
3. Syarhul Bahjah vol.17 hlm.350
4. Is’adur Rofiq vol.2 hlm.93

Pertanyaan
d. Apakah istri diperbolehkan mengajukan gugatan cerai dengan alasan tidak mau dimadu?

Jawaban
d. Seorang istri meminta cerai sebab alasan tidak mau dimadu adalah khilaf antara madzahib :
= Syafi’iyyah: tidak boleh sebab dalam syafi’iyyah pengajuan cerai hanya dalam kasus istri tidak dinafkahi atau istri mempunyai aib.
= Hanbali: Boleh bila disyaratkan dalam aqad atau menjadi kebiasaan wanita setempat.
= Malikiyyah:
- Bila istrinya disakiti oleh suaminya maka boleh menggugat cerai.
- Ketika terjadi percekcokan.

Referensi
1. Al-Fiqh al-Islami, vol. 9, hlm. 495
2. Al-Mausu’ah al-Fiqhiyyah, vol. 29.57
3. At-Tasyri’ al-Jana’I, vol. 1, hlm. 53
4. Is’adur Rofiq, vol.2 hlm.93


COMISI - B JALSAH ULA

MUSHAHIH
1. KH. Atho’illah S. Anwar 2. KH. M. Azizi Hasbullah
3. Agus H. Abdul Muid Shohib 4. K. Munir Akromin
5. Ust. Syamsuddin 6. K. Masrukhan
7. K. Mukhlis Dimyati 8. K. A. Said
9. K H. Abi Musa Asy’ari

PERUMUS
1. Ust. M. Habibulloh 2. Ust. Darul Azka
3. Ust. Ach. Musthofa 4. Ust. Indik Muchtar
5. Ust. Ma’rifatus Sholihin 6. Ust. Ahid Yasin

MODERATOR
Ustdz. Nurul Hidayah

NOTULEN
Ustdz. Ita Rosita Miskiyah

MEMUTUSKAN

1. MEMINDAH INDUNG TELUR

Deskripsi
Sepasang suami istri menikah kemudian istri hamil tapi karena faktor kesehatan akhirnya sang istri memindah sel telur yang telah dibuai yang ada di rahimnya ke rahim orang lain.
Sail: PP. Putri Walisongo Tromol Post 13 Cukir Jombang 61471 0321-864207

Pertanyaan
a. Bagaimana hukum memindah sel telur tersebut?

Jawaban
a. Haram, karena hal itu merupakan penanaman sperma laki-laki pada wanita yang tidak halal dan dilarang oleh Islam.

Referensi
1. Faidh al-Qadir, juz V, hal. 611
2. Ad-Dur al-Mantsur juz XII, hal. 93
3. Al-Fiqh al-Islami Wa Adillatuh, juz III, hal. 559
4. Buhuts Li ba’dhi an-Nawazil al-Mu’ashirah, juz XXIX, hal. 5
5. Al-Fiqh al-Islami Wa Adillatuh, juz VII, hal. 114

Pertanyaan
b. Bagaimanakah status hukum anak?

Jawaban
b. Status anak tersebut tidak bernasab pada istri maupun wanita yang dititipi indung telur. Bahkan menurut Imam Ibnu Hajar juga tidak bernasab pada pemilik sperma (suami). Hanya saja menurut Imam Romli, anak tersebut tetap bernasab pada suami.

Catatan:
Status ini ditetapkan apabila wanita yang dititipi ovum belum bersuami, sedangkan untuk wanita yang sudah bersuami sementara belum terbahas.

Referensi
1. Al-Majmu’ vol. VII hal. 254
2. Al-Iqna’ vol. II hal. 85
3. Hasyiyah Al-Bujairami ‘Ala Al-Manhaj vol. III hal. 320
4. Asna al-Mathalib vol. IV hal. 301

2. FENOMENA DONOR ASI DI MERAPI

Deskripsi
Kepedulian dari berbagai pihak saat peristiwa erupsi Merapi diwujudkan dengan berbagai bentuk sumbangan. Dari mulai sembako sampai pemungutan anak-anak terlantar, bahkan sebagian pihak ada yang melakukan terobosan menyumbangkan ASI (Air Susu Ibu). Hal ini dilakukan untuk menjaga kesehatan anak-anak yang membutuhkan ASI, sedangkan ibunya kesulitan mendapatkan air bersih untuk diminum. Mereka menilai susu ibu yang kesehariannya meminum air yang tidak steril, karena mengandung bahan-bahan membahayakan, dapat mempengaruhi kualitas ASI, dan kurang baik diberikan kepada bayi.
Kita lihat fenomena semacam ini ada juga di beberapa negara. Bermunculan lembaga penyusuan bayi yang berusaha menghimpun susu para ibu dan diseterilkan untuk diberikan kepada bayi-bayi di satu negara atau disumbangkan, bahkan dijual ke negara lain yang membutuhkan.
Sail: Panitia FMP3 Jatim

Pertanyaan
a. Bagaimana hukum mendonorkan dan menjual ASI, serta hukum menerima atau membelinya?

Jawaban
a. Hukum mendonorkan, menjual dan membeli ASI adalah diperbolehkan dan sah, sedangkan hukum menerimanya adalah boleh bagi yang membutuhkan dan sunah tidak diterima bagi yang tidak membutuhkan.

Referensi
1. Al-Majmu’ vol. VII hal. 254
2. Al-Iqna’ vol. II hal. 85
3. Hasyiyah Al-Bujairami ‘Ala Al-Manhaj vol. III hal. 320
4. Asna al-mathalib vol. IV hal. 301


JALSAH TSANANIYYAH

MUSHAHHIH
01. KH. Athoillah S. Anwar 02. KH. M. Azizi Hasbullah
03. K. Munir Akromin 04. Agus Adibussholeh Anwar
05. K. Masrukhan 06. K. Mukhlis Dimyati
07. Ust. M. Dhuhri 08. K H. Abi Musa Asy’ari
09. Dr. Umi khoiriyah 10. Lutvi Azizah

PERUMUS
01. Ust. Darul Azka 02. Ust. Ahmad Musthofa
03. Ust. Indik Muchtar 04. Ust. Ma’rifatus Sholihin
05. Ust. Ahid Yasin

MODERATOR
Ustdz. Ninik Azizah

NOTULEN
Ustdz. Fathimatuz Zahroh

MEMUTUSKAN:

Pertanyaan
b. Apa dampak hukumnya jika hal tersebut terlanjur terjadi? Serta bagaimana solusi terbaiknya?

Jawaban:
b. Dampak hukumnya setelah terlanjur terjadi adalah tsubûtul mahram (tetapnya mahrom) dengan rodho’ (sepersusuan) menurut madzhab Hanafi dan Maliki. Dan menurut madzhab Syafi’i bisa tsubûtul mahram apabila diyakini wujudnya lima kali susuan.
Status ini tetap ada, meskipun akhirnya menjadi tidak jelas karena kerancauan pendataan pendonor ataupun anak-anak yang mengkonsumsinya.

Catatan:
Status tsubûtul mahram yang menjadi tidak jelas ini akan berdampak dalam beberapa hal, diantaranya :
a. Tidak boleh menikah selama jumlah orang yang disusui terbatas (mahshur) dan boleh jika ghairu mahshur.
b. Tidak membatalkan wudhu, karena wudhu tidak batal dengan keraguan.

Referensi
1. Hasyiyah Al-Bujairami ‘Ala Al-Manhaj vol. II hal. 50
2. Al Fiqh Al Islami Wa Adillatuh vol. VII hal. 5085
3. Fatawa Wa Rudud Syar’iyyah Mu’ashirah hal. 144-147
4. Raudlah at-thalibin vol. III hal. 448-450
5. al-Ghurar al Bahiyyah vol. IV hal. 136
6. Qulyubi vol. I hal. 37

2. ILMU AGAMA DAN UMUM

Deskripsi
Di zaman yang serba modern ini, mayoritas umat Islam lebih cenderung membawa dirinya ke dalam dunia modern dari pada dunia keislamannya. Dalam ilmupun mereka lebih mengutamakan ilmu umum dari pada ilmu agama sehingga terkadang banyak terjadi dikalangan kaum wanita yang masih belum mengetahui tentang ilmu kewanitaan seperti haidl nifas dll., tapi mereka sudah mempelajari ilmu umum.
Sail: (PP. Putri Miftahul Ulum Al Yasini Areng-areng Ngabar Kraton 67151 Pasuruan 0343-7780200 / 7725859

Pertanyaan
a. Apa hukum mempelajari ilmu umum sebelum mengetahui ilmu agama yang telah menjadi kewajibannya (menjadi fardlu ‘ain)?

Jawaban
a. Hukum meninggalkan ilmu yang fardhu ain adalah haram. Keharaman ini bukan disebabkan seseorang mempelajari ilmu selain fardhu ain, namun karena faktor meninggalkan fardhu ain saja. Sehingga hukum mempelajari ilmu selain fardhu ain tetap mendapatkan pahala apabila ilmu yang dipelajari sunah atau fardhu kifayah.

Referensi
1. Mughni al muhtaj vol. VI hal. 9
2. Ihya’ Ulum ad-din vol. III hal. 83
3. Ta’lim al-muta’allim hal. 10

Pertanyaan
b. Sampai dimana seorang wanita wajib mempelajari ilmu haidl dan nifas yang sangat rumit?

Jawaban
b. Sebatas ilmu haid dan nifas yang diperlukan untuk mengesahkan ibadahnya, baik masalah-masalah yang mudah (المسائل الظاهرة) dan masalah-masalah yang sulit yang dialami orang lain dimana hanya wanita itu yang mampu mempelajarinya

Referensi
1. Ta’lim Al-Muta’allim hal. 4
2. Al-Iqna’ vol. I hal. 367
3. Fathul Mu’in hal. 80-81
4. Tuhfah Al-Muhtaj vol. IV hal. 309

Pertanyaan
c. Apa hukumnya mendirikan sebuah lembaga yang mempelajari ilmu umum yang dapat mengalahkan ilmu agama?

Jawaban
c. Mendirikan lembaga tersebut diperbolehkan, karena hal itu tidak terkait langsung (amr khârij ghair lâzim) dengan terkalahkannya ilmu agama.

Referensi
1. Al-Majmu’ Syarh Al-Muhadzdzab vol. IX hal. 428


COMISI - C JALSAH ULA

MUSHAHIH
1. KH. HM. Aly Masyhudi 2. Agus HM. Shobich al-Muayyad
3. K. Zahro Wardi 4. K. Mukhlishin Labib

PERUMUS
1. Ust. M. Thohari Muslim 2. Ust. Moh. Duhri
3. Ust. Arif Ridlwan A. 4. Ust. M. Masruhan
5. Ust. M. Sahal 6. Ust. Khotibul Umam
7. Ust. Ashari 8. Ust. Imam Rosikhin Ch

MODERATOR
Ustdz. Titik Lailatul Maghfiroh

NOTULEN
Ustdz. Izzatul Ukrimah

1. AKTIFITAS WANITA PADA MASA IDDAH

Deskripsi
Fiqh Islam telah menetapkan kewajiban mulazamah al-maskan (tidak keluar rumah) bagi setiap wanita yang sedang menjalani iddah. Di masa sekarang ini, wanita memiliki beragam aktifitas harian, baik yang bersifat primer maupun sekunder. Kuliah, kerja kantor, mengajar, fitness, arisan dan lain sebagainya. Bahkan ada tradisi di sebagian masyarakat, wanita menziarahi makam suaminya yang baru saja meninggal dalam masa 7 hari pasca wafat. Bahkan ada fenomena lain, dimana sebagian calon jama’ah haji, terdapat sepasang suami istri yang saat menjelang pemberangkatan, sang suami meninggal.
Sail: Panitia FMP3 Jatim dan PPHM Putri AL-Mahrusiyah Lirboyo Kota Kediri (0354) 774120

Pertanyaan
a. Bagaimana hukum beraktifitas seperti mengajar, kuliah, kerja kantor, fitness, dan arisan bagi wanita yang sedang menjalani iddah?

Jawaban
a. Hukum beraktifitas di luar rumah bagi wanita yang sedang menjalani iddah dan tidak berhak mendapat nafakah seperti ditinggal mati suami, fasakh serta tidak ada yang menanggung biaya hidupnya tidak diperbolehkan, kecuali hajat.
Sedang wanita yang sedang menjalani iddah dan masih berhak mendapatkan nafkah dari mantan suami (seperti wanita yang ditalaq roj’i atau wanita yang sedang hamil) tidak diperbolehkan keluar rumah kecuali dalam kondisi darurat atau mendapat izin dari mantan suami.
Dengan demikian hukum beraktifitas di luar rumah seperti dalam soal terklasifikasi sebagai berikut:
- Keluar rumah untuk mengajar hukumnya diperbolehkan.
- Keluar rumah untuk kuliah hukumnya diperbolehkan jika untuk menuntut ilmu yang tergolong fardlu ‘ain. Sedangkan kuliah untuk menuntut ilmu yang fardlu kifayah, mubahitsat belum menemukan keterangan (ibarat) yang jelas.
- Keluar rumah untuk fitness hukumnya tidak diperbolehkan.
- Keluar rumah untuk arisan hukumnya tidak diperbolehkan, karena fungsi arisan hanyalah untuk mengembangkan harta (istinma` al-mal), bukan untuk mencari nafkah (tahshil al-nafaqah).
- Keluar rumah untuk masuk kerja kantor hukumnya tidak diperbolehkan kecuali jika kerja tersebut berfungsi untuk mencukupi nafkah, atau khawatir terjadinya pemecatan.

Catatan:
Jika memungkinkan meminta izin cuti melaksanakan iddah, maka tidak diperbolehkan keluar rumah untuk masuk kerja.

Referensi
1. Hasyiyah al-Bujairomi ‘ala al-Khotib, juz IV, hal. 61-62
2. Syarh Yaqut an-Nafis, hal. 652-653
3. Al-Fiqh al-Manhaji, hal. 156-160
4. Al-Iqna’ bi Hamisy al-Bujairomi ‘Ala al-Khotib, juz I, hal. 367
5. Fath al-Mu’in, juz IV, hal. 80-81

Pertanyaan
b. Bolehkah wanita yang sedang menjalani iddah menziarahi makam suaminya atau berangkat haji?

Jawaban
b. Hukum menziarahi makam suami dan pergi haji bagi wanita yang sedang menjalani iddah tidak diperbolehkan. Kecuali bagi wanita yang telah bernadzar haji pada tahun tersebut.

Referensi
1. At-Tausyih ‘ala Ibn Qosim, hal. 228
2. Nihayah al-Muhtaj, juz VII, hal. 158
3. Hawasyi asy-Syarwani, juz VIII, hal. 264
4. Al-Mughni fi Manasik al-Hajj wa al-‘Umroh, hal. 25-26

2. FADHLILAH SHOF DAN JAMAAH

Desakripsi
Dalam literatur fiqh dijelaskan bahwa aturan shof jamaah sholat yang disunnahkan adalah laki-laki didepan kemudian khuntsa lalu perempuan namun baru-baru ini ada sebuah masjid yang bentuk bangunannya bertingkat dan pengaturan jamaahnya untuk laki-laki di lantai bawah dan perempuan di lantai atas.
Sail: MHT Petuk Semen Kediri (0354) 775043

Pertanyaan
a. Apakah penempatan jamaah semacam itu sudah mendapatkan fadhlilah shof dan jamaah?

Jawaban
a. Jika masjid sudah didesain sedemikian rupa, maka terjadi khilaf. Menurut Ibn Hajar tidak mendapatkan fadlilah jamaah dan fadlilah shof, sedangkan menurut Al-Romly tidak mendapatkan fadlilah shof saja.

Referensi
1. Asna al-Matholib, juz III, hal. 294
2. Al-Majmu’, juz IV, hal. 255
3. At-Tarmasi, juz III, hal. 62
4. Hasyiyah al-Qolyubi wa ‘Amiroh & al-Mahalli, juz I, hal. 280
5. Itsmid al-‘Ainain bi Hamisy Bughiyah al-Mustarsyidin, hal. 33


JALSAH TSANIYYAH

MUSHAHIH
1. KH. Atho’illah S Anwar 2. KH. HM. Aly Masyhudi
3. K. Zahro Wardi 4. K. Mukhlishin Labib

PERUMUS
1. Ust. M. Thohari Muslim 2. Ust. Arif Ridlwan A
3. Ust. M. Masruhan 4. Ust. M. Sahal
5. Ust. Khotibul Umam 6. Ust. Imam Rosikhin Ch

MODERARTOR
Ustdz. St. Aminah

NOTULEN
Ustdz. Siti Zulaikho

MEMUTUSKAN:

3. DILEMA BERHENTI MENSTRUASI DI SEKOLAH

Deskripsi
Full day school, sistem yang diadopsi dari pesantren dan sekarang tengah berusaha diterapkan di sekolah umum ternyata menyisakan dilema tersendiri bagi siswi. Sebut saja Fitri, demi menyelesaikan studi untuk masa depan, kehadiran “tamu tak diundang” tiap bulannya bukan sebuah halangan. Aktivitas tetap berjalan normal meski ia harus menyiasatinya dengan berbagai taktik. Karena baginya, kesuksesan pendidikan adalah segalanya.
Di tengah gairah belajarnya yang bergejolak, Fitri kebingungan. “Tamu”nya sering pergi tanpa pamit (mampet) bahkan saat sedang berada di bangku belajar. Tak ayal, ini menjadi problem tersendiri baginya. Di satu sisi, ia tahu kewajiban shalat ketika darah telah berhenti. Namun sesuai karakter feminimnya, ia sangat malu bila harus melakukan mandi di sekolah. Hatinya tak tahan menanggung gojlokan dari teman-temannya apalagi teman-teman cowoknya. Belum lagi kondisi kamar mandi dan toilet di sekolah yang tidak bersahabat untuk bersuci. Padahal sekolah baru pulang pukul 3 sore WIB. dan semua siswa diharuskan melakukan shalat Dhuhur di sekolah. Fitri pun dilematis. Haruskah ia menanggalkan rasa malu demi menjalankan shalat, ataukah ia mendapat perlakuan khusus dari agama? Misalnya, diperbolehkan jama’ ta’khir di rumah, shalat lihurmatil waqti, atau bahkan hanya sekedar pura-pura shalat.
Sail: P3HM Lirboyo Kediri (0354) 772197

Pertanyaan
a. Bagaimana cara bersuci dan shalat Fitri dalam sikon seperti ilustrasi di atas?

Jawaban
a. Cara bersucinya ditafshil:
- Bila darah keluar belum mencapai 24 jam, maka cukup membersihkan diri dan berwudlu.
- Bila darah sudah mencapai 24 jam, maka wajib mandi. Mengenai cara melaksanakan shalat harus dilakukan seperti biasa.

Catatan:
Sedangkan rasa malu sebagaimana dalam ilustrasi masalah tidak dapat menjadi alasan untuk boleh bertayammum.

Referensi
1. Al-Muhadzdzab, juz I, hal. 39
2. Hasyiyah al-Bujairomi, juz I, hal. 367
3. Bariqoh Mahmudiyah, juz III, hal. 73-74

Pertanyaan
b. Bolehkah Fitri melakukan jama’ ta’khir atau shalat li hurmati al-waqti dengan pertimbangan sikon di atas?

Jawaban
b. Tidak diperbolehkan.

Referensi
1. Hasyiyah al-Bujairomi ‘ala al-Khothib, juz II, hal. 175 & 178
2. Al-Majmu’, juz IV, hal. 264

4. MADRASAH TIDAK BERPENGHUNI

Deskripsi
H. Abdullah merasa hatinya tergugah, saat mengetahui proses pembangunan madrasah. Dengan ikhlas ia memberikan sumbangan hartanya untuk madrasah tersebut. Namun tak diduga, setelah madrasah tersebut berdiri, ternyata tidak ada muridnya. Hal itu membuat para penyumbang kecewa. Mereka merasa uang mereka tidak ada gunanya.
Sail: (PP.Putri Roudlotul Ulum Kejayan Besuk Pasuruan (0343) 412835

Pertanyaan
a. Benarkah sumbangan mereka tidak ada gunanya (tidak ada pahalanya)?

Jawaban
a. Tidak benar (tetap mendapatkan pahala)

Referensi
1. Al-Mausu’ah al-Fiqhiyyah, hal. 98-99
2. Faidl al-Qodir, juz I, hal. 602

Pertanyaan
b. Dengan alasan seperti di atas, bolehkah mereka mengambil kembali hartanya?

Jawaban
b. Tidak diperbolehkan

Referensi
1. Hasyiyah al-Bujairomi ‘ala al-Khotib, juz III, hal. 265
2. Al-Ghuror al-Bahiyyah, juz III, hal. 382

Pertanyaan
c. Apa status dari madrasah setelah tidak ada muridnya?

Jawaban
c. Sumbangan untuk pembangunan madrasah otomatis menjadi harta wakaf setelah terbangun sehingga ketiadaan murid tidak dapat merubah statusnya sebagai harta wakaf.

Referensi
1. Hawasyi asy-Syarwani, juz VI, hal. 249
2. Mughni al-Muhtaj, juz III, hal 551

Pertanyaan
d. Apa yang harus dilakukan pada madrasah tersebut?

Jawaban
d. Bila masih bisa diharapkan memiliki murid maka harus dirawat dan dilestarikan semaksimal mungkin. Bila sudah tidak bisa diharapkan maka tidak boleh dijual dan tidak bisa dimiliki.

Catatan:
Menurut madzhab Hanbali, bila mauquf sudah tidak dapat dimanfaatkan maka boleh dijual atau dipindah demi kemslahatan.

Referensi
1. Bughiyah al-Mustarsyidin, juz II hal. 134 (Maktabah Syamilah)
2. Mughn al-Muhtaj, juz III, hal 551
3. Mathalib Uli an-Nuha, juz IV, hal. 387-388 (Hanbali)
4. Mathalib Uli an-Nuha, juz IV, hal. 369 (Hanbali)
5. Al-majmu’, juz II, hal. 179


WA Allahu'alam bissowab

HATI-HATI MENANYAKAN JAM !

Senyum sejenak...
Bersama Andi Methea

Dalam suatu kereta seorang pemuda bertanya pada seorang bapak disampingnya, "Jam berapa sekarang Pak ? "

Sungguh diluar dugaan , si Bapak diam saja , menoleh pun tidak. Mengira sang bapak tidak mendengar, pemuda tsb. mengulanginya sampai 3 kali, namun si Bapak diam tidak bergeming sedikitpun. Merasa kesal , si pemuda akhirnya mencolek bapak tsb. dan berkata "Saya heran mengapa bapak tidak menjawab pertanyaan saya ??, apa sih susahnya" katanya sambil melengos.

Belum habis dia melengos, si bapak mulai berbicara "Bukannya saya nggak mau menjawab, tapi nanti kalau saya jawab , kita pasti ngomong-ngomong soal ini , soal itu , terus nanti kita jadi akrab"

Si pemuda melongo mendengar ceramah si bapak, "Lalu apa salahnya kalau kita akrab ?"
Si bapak menjawab "Nanti anak gadis dan istri saya akan menjemput saya di Gambir, kalau kita sudah akrab, nanti kita akan turun sama -sama , terus saya pasti memperkenalkan mereka sama kamu. Nah, istri saya tuh orangnya baik sekali sama semua orang , nanti dia pasti menawarkan kamu mampir kerumah, nanti kamu mandi dirumah saya, terus makan dirumah saya, kemudian kamu lama-lama bisa akrab dengan anak gadis saya dan kamu bisa jadi pacar anak saya dan lama-lama kamu bisa jadi menantu saya."

Sang pemuda yang tadi sudah bingung sekarang makin bingung, lantas dia bertanya "Terus apa hubungannya dengan pertanyaan saya yang pertama ?"
Sambil berdiri dengan lantang bapak tersebut menjawab "Masalahnya anak muda, SAYA TIDAK MAU PUNYA MENANTU SEPERTI KAMU, JAM TANGAN AJA NGGAK PUNYA , BAGAIMANA MAU MEMBAHAGIAKAN ANAK SAYA ?? "

Lho ? ..... jadi jam berapa sekarang, Pak ?

Senin, 28 Februari 2011

KUPU KUPU

Seseorang menemukan kepompong seekor kupu-kupu.
Suatu hari lubang kecil muncul…
Dia duduk dan mengamati dalam beberapa jam kupu-kupu itu.
ketika dia berjuang dengan memaksa dirinya melewati lubang kecil itu.
Kemudian kupu-kupu itu berhenti membuat kemajuan.
Kelihatannya dia telah berusaha semampunya,
dan dia tidak bisa lebih jauh lagi…
Akhirnya orang tersebut memutuskan untuk membantunya,
dia ambil sebuah gunting dan memotong sisa kekangan dari kepompong itu.
Kupu-kupu tersebut keluar dengan mudahnya.

Namun…
dia mempunyai tubuh gembung dan kecil, sayap-sayap mengkerut.
Orang tersebut terus mengamatinya karena dia berharap
bahwa, pada suatu saat, sayap-sayap itu akan mekar dan melebar.
sehingga mampu menopang tubuhnya, yang mungkin akan berkembang dalam waktu.
Semuanya tak pernah terjadi…

Kenyataannya…
Kupu-kupu itu menghabiskan sisa hidupnya merangkak di sekitarnya,
dengan tubuh gembung dan sayap-sayap mengkerut.
Dia tidak pernah bisa terbang.

Yang tidak di mengerti dari kebaikan dan ketergesaan orang tersebut
adalah bahwa kepompong yang menghambat…
dan perjuangan yang dibutuhkan kupu-kupu untuk melewati lubang kecil
adalah jalan Tuhan untuk memaksa cairan
dari tubuh kupu-kupu itu ke dalam sayap-sayapnya sedemikian.
Sehingga dia akan siap terbang,
begitu dia memperoleh kebebasan dari kepompong tersebut.

Kadang-kadang…
Perjuangan adalah yang kita perlukan dalam hidup kita.
Jika Tuhan membiarkan kita hidup tanpa hambatan,
itu mungkin melumpuhkan kita…
Kita mungkin tidak sekuat yang semestinya kita mampu.
Kita mungkin tidak pernah dapat terbang...

Perjuangan, menjadikan hidup kita lengkap bukan?

Minggu, 27 Februari 2011

SELAMAT ULANG TAHUN

Untuk,
Panges-ku

SELAMAT ULANG TAHUN

Sudahkah aku katakan kepadamu ahir-ahir ini bahwa aku mencintaimu ?
Sudahkah aku katakan kepadamu bahwa tidak ada seorangpun yang melebihimu ?
....

Kau isi hatiku dengan kegembiraan...
Kau Hapus kesedihanku...
...Kau mudahkan kesulitan-kesulitanku...
Itulah yang kau lakukan untukku...
...

Selamat ulang tahun...
I Love You..
I am delighted to be with you

KURA-KURA, KODOK dan ULER …

CERITA MENJELANG MAGRIB
(BODOR)

Ada tiga friends…
satu kura2, satu lagi kodok, terus satunya lagi uler kaki seribu (k.1000)
Suatu hari kura2 mengundang dua friends-nya ke rumah buat pesta kecil2-an
So mereka bertiga bikin pesta kecil di rumah kura2
Setelah asyik ngobrol, makan, minum and lain-lain…

kodok :
"Eh... dari tadi kayaknya ada yang kurang ya….
Sampean pada ngerasa gak ? Oh iya kita kok gak ngerokok ya…
pantesan mulut asem bangetnih…"
Kura2 :
"Iya ya..sorry aku lupa nggak nyediain rokok...kalo gitu sampean beli
aje deh 'Dok..warungnya deket khan..!"
Kodok :
"Lho koq aku sih.. khan tuan rumahnya sampean 'Ra.."
Kura2 :
"Iya sih.. tapi khan aku jalannya lambat.. kalo sampean khan bisa
cepet..!!"
Kodok :
"Ah.. nggak bisa gitu duonk!! Lagian kalo soal cepet.. pasti si
uler kaki seribu lebih cepet dari aku... kakinya aja ada seribu!!!"
Kura2 :
"Oh iya ya… sampean aja deh yang pergi.. Uler Kaki seribu.."
K.1000 :
"Koq jadi aku sih?"
Kodok :
"Udah nggak apa-apa. Sampean aja.. buruan.."
Ahirnya si Uler K.1000 pergi juga untuk membeli rokok. Si Kodok dan
Kura2 nungguin sambil ngegosipin artis-artis lokal. Lima menit
menunggu... si Uler K.1000 belum dateng juga... 10 menit… 20 menit...
satu jam... dan ternyata sampe tiga jam Uler K.1000 gak nongol2 juga.
Kodok :
"Koq Uler K.1000 nggak pulang2 ya ?"
Kura2 :
"Iya nih… aku jadi kuatir… kita susulin aja yuk, Dok !"
Kodok :
"Ayuk deh!"

Tapi pas si Kura2 buka pintu... ternyata Uler K.1000 udah ada di depan pintu.

Kura2 :
"Nah ni dia!"
Kodok :
"Iya nih dari tadi ditungguin juga. Mana rokoknya ? Mulut -ku
Udah asem banget nih !"
K.1000 :
"Boro2 rokok... jalan aja belom !!"
Kodok :
" Haah belom jalan ? Emangnya dari tadi ngapain aja ?"
K.1000 :
"Yee... sampean nggak liat aku lagi PAKE SEPATU !!!!!"

DAUN KECIL

Bagaimana mungkin...
selembar daun yg kecil dapat menutupi dunia yg luas ini ?
Jangankan menutup dunia, menutupi telapak tangan anda saja sulit.
Namun bila daun kecil ini menempel di mata anda, maka tertutuplah dunia !

...Begitu juga bila hati kita ditutupi pikiran buruk, sekecil apapun itu maka kita akan melihat keburukan dimana-mana bahkan Dunia yang besar ini pun akan tampak buruk.

Janganlah menutupi mata anda walaupun hanya dengan daun yg kecil.
Janganlah menutupi hati anda walaupun hanya dengan sebuah pikiran negatif yang kecil !

Bila hati mu telah tertutup,
maka akan tertutuplah dunia
Karena itu bukalah mata hatimu.
Dan kau akan melihat dunia yg indah.

GOOD EVENING .... HAV€ a NIC€ D@Y.
Di copas dari Group MARIO TEGUH

Al-Qur’an VS Setan

RENUNGAN
Al-Qur’an VS Setan
(saya pinjem bahasa Ilmu mas Iman Sobirin, Kesehatan Lingkungan)
Tanggapan ke status bontot jawa memasukkan link al quran, dengan banyak coment dari kawan, Di poskan ke facebook tanggal 17 Februari jam 2:41

Al-Qur’an VS Setan

Saat anda membawa Al-Qu’an, setan biasa saja…
...Saat anda membuka-nya, setan mulai curiga…
Saat anda membacakan-nya, setan gelisah…
Saat anda memahami-nya, setan kejang-kejang…

Saat anda mengamalkan-nya, setan stroke…
Saat anda mengamalkan-nya, setan haemoraghic…
Saat anda mengamalkan-nya, setan jantungan…
Saat anda mengamalkan-nya, setan mati…

Terus membaca…
Terus mengamalkan…
Ketika anda membaca komentar ini, setanpun mencemooh.
Setan bilang “ baca-an, gak penting”

Keep Spirit With Islam !!!

SUNGAI INDAH YANG MENGALIR KE SURGA

Inspirasi-ku,
Sungai indah yang mengalir ke surga

Ya Tuhanku,

Terhentak hati-ku
dengan hadirnya Is...(inisial kawan SMP)
yang meluluhkan kasih
...dan Sayang di mana hati-ku bersiap
mencari sungai indah yang mengalir di surga.

Ya Tuhanku,

Ketika Is... pergi...
Telah lama kudengar
ada sungai indah yang mengalir di surga

...Tapi pecah dada-ku dengan air mata haru,
saat aku tahu so... (inisial kawan SMA) -pun mengerti
ada sungai indah yang mengalir di surga
Tak mudah bagi-ku tuk mengerti keindahan di balik kesulitan ini,
tak mudah bagi-ku tuk bersabar menanti datangnya sungai indah yang mengalir di surga

Satu hari yang penuh ketulusan
indah hidup-ku di dunia ini,
sampai Aku membayangkan saat Kamu manjakan aku
dengan pertemuan di Yogyakarta.
Saat itu aku kuliah di sekolah tinggi ilmu syariah (STI’S)

kedatangan-ku ke Yogyakarta
tidak dapat mengubah apa pun.
Aku menghadapkan wajahku yang letih
karena rasa marah yang membara di bawah sekam hatiku,

Aku menghujat :
wahai subuh yang damai,
kata-Nya Satu hari yang penuh ketulusan
adalah pembuka datangnya sungai indah yang mengalir ke surga

sejak saat itu…
Aku menggunakan rasa mulia yang namanya cinta itu
sebagai kekuatan untuk melemahkan diriku sendiri.
Tiada lagi sungai indah yang mengalir ke surga
Dan aku galau dalam bimbang antara cinta
dan hakku untuk hidup sebagai jiwa mandiri yang berbahagia.

Sampai ahirnya…
Yang terjadi di dalam waktu itulah yang mengubah.
Bahwa Cinta bukanlah ijin untuk merendahkan harga diriku.
yang Aku kerjakan di dalam waktu adalah
Apa pun yang terjadi di dalam kehidupan yang tidak sesuai dengan harapan,
adalah tanggung-jawab untuk memperbaikinya.
Dan itu semua dimulai dari perbaikan sikap
aku keluar dari STI’S pindah ke IKIP Jakarta.

Ya Tuhanku,

lapangkanlah hati kami agar dapat kami teruskan kehidupan ini
Aku ikhlas untuk memperbaiki diri
dan menggembirakan satu sama lain.
Tuhan, kami ikhlas menerima
bahwa Keseharian yang diisi dengan ketulusan
akan tumbuh menjadi kehidupan yang membahagiakan.
Satu hari yang penuh ketulusan
adalah pembuka kemudahan di esok harinya
Ketulusan di hari yang termudahkan,
adalah sinar yang mencemerlangkan bulan
Dan ketulusan di hari yang sulit,
adalah sinar yang melembutkan matahari

Setelah Kini ku mengerti “Tuhan mendamaikan-ku,
atau menggelisahkan-ku dengan kesulitan yang memuliakan-ku
bukan karena aku berhasil memadamkan semua kontradiksi di dalam diri-ku,
tetapi karena aku justru menggunakan kegelisahan hatiku untuk menjadikanku lebih sabar dan lebih mengerti maksud di balik kesulitan yang kau hamparkan sebagai jalan naik-ku.

Kemudian Aku memutuskan pindah kuliah kembali
Aku belajar di Universitas Islam Djakarta sampai Wisuda
Di sana aku…
belajar menjadi pribadi yang memelihara kebaikan dalam pikirannya
belajar kebaikan dalam tutur-katanya dan kebaikan dalam tindakannya
di sana pula aku berbagi kebahagiaan…
selain aku menjadi ekor naga
(bekerja di sebuah perhotelan di Jakarta)
aku pun belajar menjadi kepala semut
(berwiraswasta “mulai dari usaha photo copy & rental computer
kemudian berubah usaha food court,
berubah lagi usaha konveksi,
berubah lagi usaha pabrik sandal,
berubah lagi usaha design & Advertising” sampai sekarang)
dan aku focus belajar menjadi kepala semut
melepaskan diri dari ekor naga tanpa meninggalkan kebaikannya.
sampai ahirnya aku berbagi kebahagiaan dengan panges, sungaiku yang lain
sungai indah yang mengalir ke surga…
Dan di karunia-kan 2 (dua) anak yang menyejukan jiwa
Risky Ageng Qanata (9 Th), Sabian Dhiyael Adinata (3.5 Th)

Ya Tuhanku,

Sampai saat ini, aku tidak tahu apa yang membuatnya menolak-ku.
Salahkah Perbedaan status ekonomi kami ?
atau salahkah stereotifku yang lemah gemulai ?
atau….
Waallahu ‘alam…

Aku tidak berjodoh dengan-nya…
Aku tidak memperoleh inspirasi-ku, Ry (initial kawan SMP/SMA)...
sungai indah yang mengalir ke surga sesuai yang di inginkan

Tetapi aku mendapatkan segala yang aku butuhkan bagi tersampaikannya berkah sesama
Terima kasih inspirasi-ku, Ry…
Kamu adalah satu diantara sungai indah yang mengalir ke surga…

Ya Tuhanku,

Kalau aku bisa mengulangi hidup ini,
apakah aku akan melakukan dengan kisah yang sama ?

...Hmm …

Kehidupan kita dilandasi oleh taubat atas kisah
dan ditegakkan dengan dinding kesyukuran.

Maka, sikapilah kisah sebagai pelajaran
yang membijakkan kehidupan dan janganlah hati ini terputus dari rasa syukur.

Dan untuk aku sendiri, aku akan mengulangi semua kisah-ku,
hanya...

...lebih awal.

Sabtu, 26 Februari 2011

Parodi Sejarah Valentine

(Tanggapan Status Valentin versi bontot jawa yang di Coment Mas Durahman dengan kalimat "ma'af saya tidak merayakan", tanggal 14 Februari 2011 jam 21:40)

Parodi Sejarah Valentine

Valentine itu berasal dari Betawi,jaman VOC dulu. dan menjadi malam kegembiraan yang di rayakan dengan Pasar Malam Gambir 1912. Kisah valentine terjadi sekitar tahun 1940-an. Berawal pada tgl 14 FEBRUARI saat MAMAT dan UDIN berkelahi sambil bawa golok ngrebutin cinta ENTIN. Tanpa sengaja entin kena bacokan mamat di kepala. Melihat itu udin berteriak,"pale entin...pale entin..." Ucapan itu disalahdengarkan oleh para kompeni menjadi VALENTINE.(peace mas dur, he..he..he).

NGA-BODOR

(@mas Ade, saya setuju, tema forum : bebas)
@Mas Dur, Numpang NGA-BODOR
(Tanggapan status Mas Dur "salah posting" setelah di coment Mas Ade Chaidir, Tanggal 19 Februari 2011 jam 15:03)

Seorang wanita yang cantik dan seksi pergi ke Dokter untuk mengkonsultasikan penyakitnya.

...Pasien : "Dok, payudaraku kok terasa keras sekali dan sakit ya ?"

Kemudian si Dokter mulai memeriksa dengan memegang payudara wanita tersebut untuk beberapa saat, dan si pasien kembali bertanya…

Pasien : "Jadi bagaimana dok?"

Dokter : "Ini sepertinya penyakit menular. Sekarang Ade saya yang keras dan sakit.”

Think about it, use your good heart...

POWER OF HUGGING

Mas Durahman !
Setelah saya duduk sejenak, menatap lamat-lamat dan mengucapkan puisi Iqbal, saya kemudian terinpirasi untuk menambahkan STATUS sampean. Saya beri judul Power of Hugging. (Ditulis sebagai tanggapan PUISI IQBAL "Maman Durahman" di Status Facebook 18 Februri 2011)

POWER OF HUGGING

Tahun lalu ada berita di TV Channel-7 Sydney
( hallo Tuti Haryati… apa kabar ?)
Beritanya sbb :
Bayi premature 27 minggu yang sudah dinyatakan meninggal,
hidup lagi setelah 2 jam DIPELUK ibunya.
Yang di lakukan si ibu, di kenal sebagai kangaroo Care
yaitu perawatan bayi premature dengan cara memberikan sentuhan hangat dan menyalurkan energy si ibu kepada bayi-nya dengan kata lain si Ibu memeluk bayi-nya.

Seorang ahli terapis menyampaikan :
Setiap orang membutuhkan 4 X pelukan/hari untuk tetap hidup.
Setiap orang membutuhkan 8 X/hari untuk sehat,
Setiap orang membutuhkan 12 X/hari untuk awet muda dan bahagia.
Kalau rumah tangga anda di ambang kehancuran,
peluklah pasangan anda 20 X/ hari.
Saya yakin anda berdua tak akan bercerai ?

Masih menurut ahli Terapis : Saat berpelukan tubuh melepaskan hormone oxitocin
yang nyambung dengan rasa damai dan cinta.
Hormone ini membuat jantung dan pikiran sehat.
Kisah nyata dan Ilmiah di atas membuktikan bahwa pelukan bisa memberi keajaiban-keajaiban dan bisa kita praktekan dalam kehidupan sehari-hari.
Pelukan dapat dilakukan kepada semua (suami/istri, keluarga, anak dan orang tua).
Ma’af, pelukan jangan di lakukan terhadap kekasih, tetangga, handai taulan dan sejenisnya, bukan muhrim brooo…

Bayangkan apa yang salah terjadi pada diri anda ?

Terkadang...
Ketika Anda menangis...
Tak seorang pun yang menyadari linangan air mata Anda.

Terkadang...
Ketika Anda amat sedih...
Tak seorang pun yang melihat kepedihan hati Anda.

Terkadang...
Ketika Anda bahagia...
Tak seorang pun yang memperhatikan senyum mengembang di bibir Anda.

Akan tetapi...
ketika Anda kentut semua orang menoleh ke diri Anda...
Mengharukan sekali.

Semangat !

Ketika dunia berbisik : "MENYERAHLAH ".
Pengharapan berkata : "COBALAH LAGI !".
Ketika dunia berkata : "TIDAK MUNGKIN"
Hati Kecil berteriak : "ENGKAU PASTI BISA !".

...Janganlah pernah "MENYERAH", sebelum kita mencoba apa yang dapat kita lakukan"
"Kalaupun suatu ketika kita jatuh, janganlah larut dalam rasa sakitnya. Seluruh alam akan menangis bersamamu karna di abaikannya "TIDAK MUNGKIN". Tapi "COBALAH LAGI !" Berjalan kembali Bahkan Berlari...

"ENGKAU PASTI BISA !"
Always Do The Best as You Can...
Semangat !

Jumat, 28 Januari 2011

Amazing !

Tahun ini mempunyai 4 (empat) tanggal aneh :
1-1-11, 11-1-11, 1-11-11, 11-11-11.
Sekarang coba ini :
ambil 2 (dua) digit terahir tahun kelahiran anda, tambahkan umur anda tahun ini.
Hasilnya pasti = 111.
Amazing ...
selamat mencoba !

Selasa, 25 Januari 2011

PASANGAN HIDUP SEJATI

Suatu waktu, ada seorang pedagang kaya yang mempunyai 4 orang istri. Dia mencintai istri yang keempat, dan menganugerahinya harta dan Kesenangan yang banyak. Sebab, dialah yang tercantik diantara semua istrinya. Pria ini selalu memberikan yang terbaik buat istri keempatnya ini. Pedagang itu juga mencintai istrinya yang ketiga. Dia sangat bangga dengan istrinya ini, dan selalu berusaha untuk memperkenalkan wanita ini kepada semua temannya. Namun, ia juga selalu khawatir kalau istrinya ini akan lari dengan pria yang lain.

Begitu juga dengan istri yang kedua. Ia pun sangat menyukainya. Ia adalah istri yang sabar dan pengertian. Kapanpun pedagang ini mendapat masalah, dia selalu meminta pertimbangan istrinya ini. Dialah tempat bergantung. Dia selalu menolong dan mendampingi suaminya, melewati masa-masa yang sulit.

Sama halnya dengan istri yang pertama. Dia adalah pasangan yang sangat setia. Dia selalu membawa perbaikan bagi kehidupan keluarga ini. Dia lah yang merawat dan mengatur semua kekayaan dan usaha sang suami. Akan tetapi, sang pedagang, tak begitu mencintainya. Walaupun sang istri pertama ini begitu sayang padanya, namun, pedagang ini tak begitu mempedulikannya.

Suatu ketika, si pedagang sakit. Lama kemudian, ia menyadari, bahwa ia akan segera meninggal. Dia meresapi semua kehidupan indahnya, dan berkata dalam hati. "Saat ini, aku punya 4 orang istri. Namun, saat aku meninggal, aku akan sendiri. Betapa menyedihkan jika aku harus hidup sendiri." Lalu, ia meminta semua istrinya datang, dan kemudian mulai bertanya pada istri keempatnya. "Kaulah yang paling kucintai, kuberikan kau gaun dan perhiasan yang indah. Nah, sekarang, aku akan mati, maukah kau mendampingiku dan menemaniku? Ia terdiam. "Tentu saja tidak, "jawab istri keempat, dan pergi begitu saja tanpa berkata-kata lagi. Jawaban itu sangat menyakitkan hati. Seakan-akan, ada pisau yang terhunus dan mengiris-iris hatinya.

Pedagang yang sedih itu lalu bertanya pada istri ketiga. "Akupun mencintaimu sepenuh hati, dan saat ini, hidupku akan berakhir. Maukah kau ikut denganku, dan menemani akhir hayatku? Istrinya menjawab : Hidup begitu indah disini. Aku akan menikah lagi jika kau mati. Sang pedagang begitu terpukul dengan ucapan ini. Badannya mulai merasa demam.

Lalu, ia bertanya pada istri keduanya. "Aku selalu berpaling padamu setiap kali mendapat masalah. Dan kau selalu mau membantuku. Kini, aku butuh sekali pertolonganmu. Kalau ku mati, maukah kau ikut dan mendampingiku?

Sang istri menjawab pelan. "Maafkan aku," ujarnya "Aku tak bisa menolongmu kali ini. Aku hanya bisa mengantarmu hingga ke liang kubur saja. Nanti, akan kubuatkan makam yang indah buatmu. Jawaban itu seperti kilat yang menyambar. Sang pedagang kini merasa putus asa.

Tiba-tiba terdengar sebuah suara. "Aku akan tinggal denganmu. Aku akan ikut kemanapun kau pergi. Aku, tak akan meninggalkanmu, aku akan setia bersamamu. Sang pedagang lalu menoleh ke samping, dan mendapati istri pertamanya disana. Dia tampak begitu kurus. Badannya tampak seperti orang yang kelaparan. Merasa menyesal, sang pedagang lalu bergumam, "Kalau saja,aku bisa merawatmu lebih baik saat ku mampu, tak
akan kubiarkan kau seperti ini, istriku."

KESIMPULAN
Teman, sesungguhnya kita punya 4 orang istri dalam hidup ini. Istri yang keempat, adalah tubuh kita. Seberapapun banyak waktu dan biaya yang kita keluarkan untuk tubuh kita supaya tampak indah dan gagah, semuanya akan hilang. Ia akan pergi segera kalau kita meninggal. Tak ada keindahan dan kegagahan yang tersisa saat kita menghadap-Nya. Istri yang ketiga, adalah status sosial dan kekayaan. Saat kita meninggal, semuanya akan pergi kepada yang lain. Mereka akan berpindah, dan melupakan kita yang pernah memilikinya. Sedangkan istri yang kedua, adalah kerabat dan teman-teman.

Seberapapun dekat hubungan kita dengan mereka, mereka tak akan bisa bersama kita selamanya. Hanya sampai kuburlah mereka akan menemani kita. Dan, teman, sesungguhnya, istri pertama kita adalah jiwa dan amal kita. Mungkin, kita sering mengabaikan, dan melupakannya demi kekayaan dan kesenangan pribadi. Namun, sebenarnya, hanya jiwa dan amal kita sajalah yang mampu untuk terus setia dan mendampingi kemanapun kita melangkah. Hanya amal yang mampu menolong kita di akhirat kelak. Jadi, selagi mampu, perlakukanlah jiwa dan amal kita dengan bijak. Jangan sampai kita menyesal belakangan.

Jumat, 21 Januari 2011

Menuju Perhelatan Akbar Reunian Angkatan 1993

Forum Menuju Perhelatan Akbar Reunian Angkatan 1993
(Di Sunting dari status Facebook Ade Wahyudin


Forum ini adalah sebuah ikatan yang menghimpun semua alumni yang berminat untuk Silahturahmi.
Silahturahmi sebuah kata yang saat ini jarang terdengar lagi,khususnya di era globalisasi dan makin banyaknya aktifitas kesibukan masing-masing alumni.
Dengan forum ini kita bisa saling berbagi,saling sharing untuk menyelesaikan masalah.
Kekeluargaan,sebuah kata yang sudah mulai luntur pada masa ini,tetapi berdasarkan pengalaman masa silam,kata ini dapat mengikat satu rasa,satu perasaan dan saling berbagi.
Dengan Forum ini kita bisa berkumpul bersama baik secara nyata maupun maya untuk saling mengenal lebih dalam masing-masing anggotanya.
Terimakasih
13 Januari 2011 Jam 15:07 · Suka Tidak Suka ·


Forum Menuju Perhelatan Akbar Reunian Angkatan 1993
(Di Sunting dari status Facebook Ade Wahyudin


HASIL RAPAT TGL. 1 JANUARI 2011 JAM 12.00-14.30 DAN 18.00-21.00
=================
1. Terbentuk Pengurus Alumni SMA Negeri 1 Babakan angkatan 1990 (lulusan 1993) sebagai berikut :

KETUA : IMAN SOBIRIN A.F. (FIS)
...WAKIL : CAYA NURCAHYA (FIS)
SEKRETARIS : ANDI SUHENDRA (BIO-1)
BENDAHARA : WARYATI & LILI SURYANI (SOS-3)

KOORDINATOR WILAYAH :
- CIREBON : NENDI SUNENDI (FIS) & HAMZAH FAISAL (BIO-2)
- JAKARTA : AGUS HERMAWAN (BIO-2)
- BANDUNG : ADE CHAIDIR (FIS)
- BEKASI : ADE NURCAHYO (FIS)

2. Direncanakan pada tanggal 3 Januari 2011 Nendi Sunendi dan Hamzah Faisal akan mengadakan pertemuan dengan Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Babakan untuk meminta data-data rekan-rekan seangkatan yang ada di sekolah. Data-data tersebut selanjutnya akan di-update.
3. Para koordinator wilayah diharapkan dapat mengadakan sosialisasi dan penghimpunan data-data alumni ’90 (nama, alamat, no. telp, email) di wilayahnya masing-masing. Data dan progress tersebut agar disampaikan pada rapat selanjutnya
4. Rapat selanjutnya yaitu Rapat Evaluasi akan diadakan sekitar 3 bulan yang akan datang..
5. Reuni direncanakan sekitar diantara tgl 1 s.d. 3 September 2011 (setelah Idul Fitri). Berapapun peserta yang hadir, reuni akan tetap dilaksanakan.
6. Tempat kegiatan reuni akan ditentukan kemudian setelah dapat diperkirakan jumlah peserta yang dapat menghadiri berdasarkan hasil rapat evaluasi. (opsional di kampus SMA Negeri Babakan dan AULA PGRI KEC. BABAKAN).Lihat Selengkapnya
02 Januari jam 7:34 · Suka Tidak Suka ·